Pasuruan,pojoktelu.com
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan menggelar sosialisasi petunjuk teknis penyusunan daftar pemilih, dalam pemilihan Gubernur dan wakil gubernur. Jawa Timur serta Walikota dan wakil walikota Pasuruan tahun 2024. Jum'at (12/7/24) siang.
Bertempat di ballroom hotel Kurnia Gadingrejo kota Pasuruan. Turut hadir pimpinan Partai Politik, Ormas, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Ketua KPU Kota Pasuruan Nanang Abidin dalam sambutannya menyampaikan bahwa kita sudah mulai bersosialisasi mengenai tahapan pemilu.
"KPU Kota Pasuruan mulai dari kemarin sudah bersosialisasi kepada stakeholder pemerintah Kota Pasuruan. Terkait mengenai kegiatan tahapan pemilu saat ini yaitu pemutakhiran data pemilih," ucapnya.
Saat ini kami hanya bertugas di tahapan pemutakhiran data pemilih sehingga kami bersinergi terhadap, Pemkot stakeholder terkait, tokoh masyarakat tokoh agama ormas dan partai politik. Nantinya kami akan mengundang perwakilan-perwakilan LSM yang ada di Kota Pasuruan agar bisa mensukseskan pemutakhiran data pemilih ini.
"Kami sudah memberikan tugas kepada pantarlih untuk mencocokkan dari rumah ke rumah. Dan setiap warga Kota Pasuruan hari ini harus benar-benar terdaftar di daftar pemilih tetap," pungkasnya.
Dalam minggu kemarin sudah 80 persen, kita targetkan minggu depan 90-100 persen sampai tanggal 25 Juli 2024.
Sementara itu, Visensia Niken Devi Intan Sari selaku Divisi Parmas dan SDM menjelaskan bahwa DPT sudah tentu ada perubahan.
"Bahwa per 27 November, anak-anak yang usianya 17 tahun pasti sudah masuk daftar pemilih tambahan. Dan yang meninggal itu pengurangan, jadi ada penambahan dan pengurangan," jelasnya.
Untuk pemilu yang pemula, KPU Kota Pasuruan juga akan segera melaksanakan sosialisasi.
"Kita sudah bersurat kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. Wilayah Kota Pasuruan karena yang membawahi SMA dan SMK untuk mendapatkan datanya kemudian nanti kami jadwalkan untuk berkunjung ke sekolah," tutur Niken. (Zaq/red)