Pasuruan,pojoktelu.com
HM. Rusdi Sutejo Calon Bupati Pasuruan 2024 dari Partai Gerindra menggelar silaturahmi dengan para kyai, ustadz, dan tokoh masyarakat bangil, pada minggu (14/7/24) malam.
Dalam acara silahturahmi ini diselenggarakan yang bertempat di Pondok Pesantren Nurudh Dholam Bangil, dalam giat silahturahmi ini turut hadir. Kyai Muhammad Zainuddin Sirot, Gus Harun dari pondok pesantren Sidogiri, Ketua PCNU Bangil H.Sobri, Ketua Tanfidziah MWC NU kecamatan Bangil H.Yusuf Ali, Rois Syuriah, Pengurus Muslimat dan Fatayat Kecamatan Bangil dan para kyai, ustadz serta masyarakat Bangil.
Menurut Ketua DPC Gerindra HM Rusdi Sutejo atau lebih akrab di sapa Mas rusdi menjelaskan, tentang penataan alun-alun Bangil untuk kedepannya, tidak boleh setengah-setengah karena alun-alun Bangil adalah ibukota Kabupaten Pasuruan.
"Kalau untuk terkait itu solusinya kita harus komperhensif. Jadi untuk menyelesaikan permasalahan contohnya wajah ibukota alun-alun tidak boleh setengah-setengah. Tahun ini katakanlah mau dianggarkan 800 juta, apakah sudah bisa selesai keseluruhan. Kalau seandainya tidak bisa, itu mending dibuat detail engineering desainnya," ungkapnya.
Lebih lanjut ia juga menjelaskan, terkait Bangkodir yang saat ini sepi pengunjung Mas Rusdi mengatakan. Harus ada kajian terukur, terstruktur kemudian juga menyeluruh.
"Ketika kita bicara bagaimana kita meramaikan bangkodir berarti bagaimana menarik minat masyarakat ke bangkodir. Kalau sekarang ya kita tahu sendiri masyarakat Bangil khususnya mau ke bangkodir sangat sulit. Karena kendaraan besar juga melewati situ tingkat keamanan dalam berkendara kan juga kurang safe karena kendaraan besar," jelasnya.
Politisi muda tersebut juga menambahkan nantinya jika perlu adanya untuk, peralihan kendaraan besar akan di bangun JLU ataupun JLS.
"Makanya perencanaan kota Bangil itu harus komprehensif. Jika ingin kemajuan Kota Bangil, kenyamanan untuk warga Bangil, kalau memang perlu kita bikin jalan untuk kendaraan besar yaitu JLU ataupun JLS nanti itu kan juga harus kita kaji. Insyaallah kalau saya pribadi akan berusaha kajian tersebut, tahun 2024 ini sudah bisa ada kajian terkait perbaikan Kota Bangil," pungkasnya. (Zaq/red)