Bogor, Pojok Telu.
TC melaui Bongkar Cs untuk info siang ini Jum'at, 24/2/23. Agsan mengatakan Alhamdulillah bahwa tahapan proses di BI siang ini sudah selesai semua, dan lampu hijau sudah menyala, Nilia bersama tim pelaksana menuju Bank BNI pusat agar dapat mengalir ke rekening kita masing - masing agar dapat on bersama Nilia, dan ini proses tahapan paling ahir, maka dari itu bagi saudara-saudaraku yang mampu dan mau bisa kontri 100, 200, 300 atau 1 juta, karena kuotanya masih buanyak sekali bagi yang mau inrek bersama Nilia.
Bagi yang berkontri nantinya tetap akan mendapatkan tambahan dari gets yang sudah ditentukan oleh Agsan, karena perjuangan para petugas berlanjut hingga dinyatakan on rekening oleh BNI maka selanjutnya diikuti oleh rekening kalian masing - masing baik yang memakai BNI, BCA ,BRI, Mandiri dan yang lainnya, insya'alloh lansung masuk sehingga bila sudah masuk tidak ada pertanyaan apapun dari pihak atau instansi terkait.
Menurut keterangan dari Agsan dalam TC melalui Bongkar Cs, Dana yang sudah masuk milik Nilia ini adalah dana dari luar negeri yaitu Jerman, bukan dana proram dan masuk di tahun 2012. Namun di TC yang sama Agsan mengatakan bahwa dana tersebut masuk di Tahun 2022, Agsan mulai belepoten memberikan keterangan karena ketidak jujurannya, selama 9 tahun Agsan hidup dari kontri anggota PPUI mulai dari makan, minum, berak bersama anak istrinya, sewa mobil Alpard, bayar hotel dan lainnya hasil dari kontri anggota PPUI, Anggota PPUI yang lama sudah tidak percaya lagi kepada Agsan, baru-baru ini orang-orangnya Agsan bergerak mereckruit peserta baru, dengan iming-iming kontri 200 ribu dapat bonus 20 M. Melalui orang-orangnya (korwil).
Tc yang baru-baru ini hanyalah audio yang dikirimkannya, dan opini Agsan sendiri, tidak di dasari dengan bukti berupa foto atau video bahwa ada kegiatan dalam pengurusan dana amanah tersebut sehingga anggota PPUI yang lama semakin tidak percaya pasalnya sudah kenyang di kadalin oleh Agsan sejak tahun 2014.
Dan menurut catatan Pojok Telu, Agsan gagal dalam mengurus dana amanah tersebut, namun disisi lain Agsan sukses ngadalain anggotanya, sehingga bisa meraup pundi-pundi rupiah dari anggotanya Milyatan rupiah, bayangkan selama 9 tahun hidup diatas penderitaan orang lain, setelah menghilang beberapa saat, kini muncul kembali meminta kontri dengan jurus janji manisnya yang dia pergunakan tentunya, semoga Agsan dan istrinya Nilia mendapat hidayah dari Alloh Swt, untuk bertaubat dan berhenti ngadalain orang lain. (Ony).